col Me

Isnin, 7 November 2011

THEOLOGI CINTA : SAAT HATI BICARA "CINTA" (part 2)



Cinta itu teramat bening...
saat ini tiada apapun, namun perlahan...tanpa kita sadari...dia sudah menjalar ke seluruh bagian jiwa kita,,,menguasai kita...
Ya Akhi...
sungguh hati wanita ini lemah....
hati wanita itu mudah terjangkiti virus.... dan bagaimana ketika aq telah jatuh cinta...
bagaimana ternyata hati kita sudah saling merindu... menginginkan adanya kebersamaan...
merindukan adanya kasih yang tanpa akhir...
sementara....KITA BELUM HALAL....
DAN MUNGKIN KITA TIDAK AKAN PERNAH JADI HALAL....
sanggupkah engkau pertanggungjawabkan sms-sms mesramu...???
sangggupkah engkau pertanggungjawabkan telepon mesramu...???
sanggupkah engkau pertanggungjawabkan tangisku karena mulai merindukanmu...???
mulai berharap padamu...??
Tolong, aq hanya ingin menjaga diri. Menjaga amal kami tetap tertuju padaNYA.
Karena janji Allah itu pasti. Wanita baik hanya diperuntukkan untuk laki-laki baik.
Ya akhi.... calon pemimpin di masa depan....
Jika engkau benar-benar serius...mengapa engkau hanya bersembunyi dibalik internetmu...?
Bersembunyi dibalik HPmu...???
Bersembunyi dalam kata-katamu...???
Aq sudah lelah dengan semua itu...
sungguhpun aq tidak mengharapkan seorang laki-laki BERMENTAL TEMPE...
yang hanya berani di dunia maya...
yang hanya berani di dunia sms...
dan yang lari dari tanggungjawab setelah merasa tidak cocok....

Jika engkau memang sungguh serius...
DATANGLAH PADA ORANGTUA KAMI...!!!
JAWAB PERTANYAAN KAMI DENGAN LANTANG...!! DIHADAPAN KAMI...!!!!
JAWAB PERTANYAAN KAMI SECARA LANGSUNG....!
kami wanita ingin pemimpin yang berani....
kami wanita yang ingin menjaga diri...
kami wanita yang tidak ingin diberi harapan palsu...janji gombal....
kami wanita yang ingin laki-laki yang halal.....
DENGARLAH AKHI... AKU WANITA YANG BERBEDA...!!!!!!
PERNIKAHAN ADALAH KESUCIAN....
DAN JALAN MENUJU PERNIKAHAN TENTUNYA HARUS SESUCI PERNIKAHAN ITU PULA...!!!
Aku bukanlah seorang gadis yang cerewet dalam memilih pasangan hidup.
Siapalah diriku untuk memilih permata sedangkan aku hanyalah sebutir pasir yang wujud di mana-mana.
Tetapi aku juga punya keinginan seperti wanita solehah yang lain, dilamar lelaki yang bakal dinobatkan sebagai ahli syurga, memimpinku kearah tujuan yang satu.
Tidak perlu kau memiliki wajah setampan Nabi Yusuf a.s , juga harta seluas perbendaharaan Nabi Sulaiman a.s , atau kekuasaan seluas kerajaan Nabi Muhammad SAW, yang mampu mendebarkan hati jutaan gadis untuk membuat aku terpikat.
Andainya kaulah jodohku yang tertulis di Lauh Mahfuz, Allah pasti akan menanamkan rasa kasih dalam hatiku juga hatimu. Itu janji Allah....
Akan tetapi, selagi kita tidak diikat dengan ikatan yang sah, selagi itu jangan dimubazirkan perasaan itu karena kita masih tidak mempunyai hak untuk begitu.
Juga jangan melampaui batas yang telah Allah tetapkan. Aku takut perbuatan-perbuatan seperti itu akan memberi kesan yang tidak baik dalam kehidupan kita kelak.
Permintaanku tidak banyak. Cukuplah engkau menyerahkan seluruh dirimu pada mencari ridha Illahi. Aku akan merasa amat bernilai andai dapat menjadi tiang penyangga ataupun sandaran perjuanganmu. Bahkan aku amat bersyukur pada Illahi kiranya akulah yang ditakdirkan meniup semangat juangmu, mengulurkan tanganku untukmu berpaut sewaktu rebah atau tersungkur di medan yang dijanjikan Allah dengan kemenangan atau syahid itu. Akan kukeringkan darah dari lukamu dengan tanganku sendiri.
Itu impianku.......
Ya Akhi....
Aku pasti berendam airmata darah, andainya engkau menyerahkan seluruh cintamu kepadaku.
Cukuplah kau mencintai Allah dengan sepenuh hatimu karena dengan mencintai Allah, kau akan mencintaiku karena-Nya.
Cinta itu lebih abadi daripada cinta biasa.
Moga cinta itu juga yang akan mempertemukan kita kembali di syurga….
Mentaati suami kami adalah salah satu jalan kami ke surga...
ketaatan pada suami adalah lambang kesholehan kami....

Jadikanlah Sabar dan Shalat Sebagai Penolongmu. Dan Sesungguhnya Yang Demikian itu Sungguh Berat, Kecuali Bagi Orang-Orang yang Khusyu [ Al Baqarah : 45 ]

Tiada ulasan:

Catat Ulasan